Kunci Jawaban Brain Out Detektif Level 23-25
Melanjutkan postingan sebelumnya, inilah lanjutan dari kunci jawaban Brain Out Detektif
Brain Out Detektif
Simak Kunci Jawaban Brain Out Detektif Level 23 Insiden Pembunuhan di Kapal Pesiar terlengkap dan update disertai gambarnya.
Terjadi pembunuhan di sebuah kapal pesiar yang berhenti di lautan.
Apa senjata yang tertinggal di TKP?
Ketuk pada asbak yang berada di balik bantal di lantai. Noda darah di asbak adalah milik korban, menandakan bahwa asbak adalah senjata yang digunakan pembunuh.
Si wanita mengaku tidak mengenal korban, bagaimana polisi membongkar kebohongannya?
Ketuk pada dua gelas minuman di atas meja. 2 gelas anggur merah di meja itu telah digunakan, menandakan bahwa sebelum tewas, korban dan si wanita pernah meminum anggur bersama.
Bagaimana polisi memastikan bahwa kejadian ini tidak berselang lama?
Ketuk pada jejak sepatu di dekat korban. Hari ini matahari bersinar cerah, dan jejak sepatu berair di lantai masih belum kering, tersangka masih belum lari jauh.
Mengapa polisi mengesampingkan kecurigaan terhadap wanita ini dalam penyelidikan selanjutnya?
Ketuk pada sepatu wanita itu. Noda sepatu berair di TKP ditinggalkan tersangka sebelum kabur, dan di sepatu sang wanita sama sekali tidak ada noda air.
Siapa pembunuhnya? Dan mengapa dia dibunuh?
Ketuk pada benda seperti sedotan yang mengapung di lautan. Tersangka kabur dengan menyelam.
Simak Kunci Jawaban Brain Out Detektif Level 24 Jatuhnya Benda dari Tempat Tinggi lengkap dan up to date disertai gambarnya.
Di suatu sore yang cerah, ada seorang lelaki yang pingsan di bawah kompleks.
Barang apa yang membuatnya pingsan?
Ketuk pada pot bunga yang tergeletak di sampingnya. Ada sebuah pot bunga yang hancur di lantai, lelaki itu pingsan karena terbentur pot bunga.
Mengapa nyawa lelaki tersebut tidak dalam bahaya?
Ketuk pada helm berwarna merah yang tergeletak tidak jauh dari tempat itu. Saat kejadian, lelaki itu memakai helm, jadi nyawanya tidak dalam bahaya.
Dari mana pot bunga itu terjatuh?
Ketuk pada pot bunga berwarna kuning di lantai tiga. Hanya pot bunga di lantai 3 yang warnanya sama dengan pot bunga di lantai, dan jendela di rumah tersebut terbuka.
Siapa yang melempar pot bunga ke bawah?
Ketuk pada anjing di lantai 3. Pemilik rumah itu sedang pergi bekerja, dan anjingnya bermain sendiri di rumah. Si anjing menjatuhkan pot bunga itu dari atas.
Dari mana bisa terlihat bahwa lelaki itu adalah majikan si anjing?
Ketuk pada gantungan kunci yang tergeletak di dekatnya. Di kunci yang terjatuh tergantung sebuah aksesoris berbentuk anjing, dapat dipastikan si lelaki itu adalah majikan dari si anjing itu.
Simak Kunci Jawaban Brain Out Detektif Level 25 Krisis Biokimia lengkap dan up to date beserta gambarnya.
Terjadi kecelakaan mengerikan di laboratorium virus pascasarjana.
Apa yang ingin dilakukan oleh orang yang berada di depan Konsol Pengontrol?
Ketuk pada tombol merah di depannya. Tombol merah adalah sakelar untuk prosedur penghancuran diri laboratorium, peneliti sedang berencana untuk memulai prosedur penghancuran diri.
Mengapa peneliti memulai prosedur penghancuran diri?
Ketuk pada tabung kaca yang pecah. Wadah untuk memelihara virus biokimia hancur, laboratorium sudah terkontaminasi.
Dari mana bisa terlihat bahwa orang yang tewas itu melakukan penyamaran?
Ketuk pada leher korban. Korban masuk ke laboratorium dengan memakai penutup kepala, apakah dia dalang dari bencana ini?
Mengapa peneliti tidak kabur keluar?
Ketuk pada tangan kirinya yang bermutasi. Peneliti sudah terinfeksi virus dan mengalami mutasi. Demi keselamatan semua manusia, dia memutuskan untuk menghancurkan diri bersama laboratorium.
Virus berbahaya di laboratorium sudah bocor, apa buktinya?
Ketuk pada jejak kaki berwarna hijau di lantai. Dari jejak kaki yang menuju ke pintu dapat terlihat bahwa seekor monyet uji coba yang terinfeksi virus telah keluar, para manusia akan segera menghadapi krisis besar.